( mindset Laki-laki VS PRIA) Sesungguhnya tanpa SENSOR

Siapapun orang orang yang mengklaim bahwasannya wanita lebih suka terhadap laki laki tampan , tinggi ideal dan berotot sixpack maka orang-orang yang mengatakan tersebut wajib di hukum cambuk 1000 kali disertai dengan hukum rajam. Karena sesungguhnya , wanita lebih tertarik dan intern pada seorang PRIA Dewasa , dan bukannya laki laki dengan gen bagus seperti yang saya cantumkan barusan. 





Seperti artikel saya sebelumnya yang berjudul :
Cara Mendapatkan Pacar Cantik dengan 3 unsur Terbaik termasuk pendewasaan , maka postingan kali ini adalah penyempurnaan untuk mengupas habis apa itu yang disebut DEWASA.


Apa perbedaan krusial antara Laki-laki dan Pria ?
Laki -laki bersifat umum yang merujuk pada arti : anak -anak , remaja , dan manusia yang memiliki "dua bola wasiat" .
Pria adalah sebutan untuk  laki laki yang sudah dewasa , mandiri , dan luas pengalaman.
Sayangnya , banyak sekali laki laki yang tidak menyadari akan arti sejati pada pria. Mereka menganggap jika sudah berumur 20-an ke atas dan tidak disebut remaja lagi, maka sudah pastilah dia PRIA. Dan itu ungkapan salah 100 %.

Apabila anda adalah anak-anak atau remaja yang memiliki benda tumpul disekitar selangkangan yang menonjol , maka anda layak disebut laki-laki.
Jika anda sudah berumur 30-an belum tentu anda layak disebut pria. Bisa saja anda masih seorang laki laki . Karena anda belum tentu masuk kategori seorang laki-laki yang Dewasa ,mandiri , dan luas pengalaman.

Bagaimana cara membedakan apakah anda LAKI-LAKI Atau PRIA ?
Di sini ada beberapa  daftar  titik yang dapat menjadi refrensi  spektrum khusus Anda pembaca blog saya yang benar-benar ingin fokus pada kepribadian anda sendiri sekaligus meningkatkan kepercayaan diri yang tangguh , natural , apa adanya dan tanpa topeng.



1. laki-laki hobi mengklaim. Sementara Pria hanya Kalem.

 Laki-laki adalah orang-orang yang hobi bercerita tentang berapa banyak anak ayam yang mereka pelihara  atau berapa banyak uang yang mereka peroleh atau berapa banyak piala yang berhasil mereka raih dan menangkan  atau bagaimana kerennya diri mereka.
Laki-laki hobi  membual , mengklaim dan bercuap cuap ke segala arah  yang bertujuan agar mereka bisa dianggap penting  / sukses / dan mereka suka menciptakan validasi seolah seolah tanpa adanya mereka , hidup tidak akan berjalan normal.

Pria, di sisi lain, hanya melakukan apa yang mereka inginkan dan tidak peduli pada apa  yang orang pikirkan tentang hal itu.Mereka tidak perlu berbicara panjang kali lebar  tentang semua hal hal yang dapat mereka raih .
Mereka tidak perlu cuap cuap tentang berapa banyak piala yang berhasil dimenangkan . Tidak perlu sombong menunjukkan seberapa besar kesuksesan mereka.
Karena pada hakikatnya ,Pria ITU PAHAM  bagaimana cuap cuap dan ngomong ngalur ngidul  tidak akan pernah memuaskan orang lain.  Memuji diri sendiri di hadapan banyak orang khususnya teman-teman ,kolega bahkan ke arah wanita cuma akan menciptakan rasa permusuhan baru yang tidak disadari. Pria cukup kalem dengan apa yang terjadi dalam hidupnya.
Dia tidak akan membuang buang kosa kata yang tidak penting kecuali dia ditanya pada hal hal yang berhubungan dengan itu.
Hayati semua rangkuman ini sebelum anda terfokus pada hal hal Cara Mendapatkan Pacar Cantik.




2.  laki-laki selalu mencari-cari alasan mengapa mereka tidak bisa sementara  Pria menemukan cara pada apa yang mereka bisa.

 Laki-laki merupakan orang yang selalu fokus menyingkirkan hambatan potensial dengan menemukan cara untuk alasan- alasan logis agar mereka merasa aman dan nyaman terhindar dari ledekan atau usikan orang disekitarnya ketika mereka tidak bisa melakukan hal yang semestinya.
contoh :
"Saya tidak memiliki informasi yang cukup ...makanya saya gagal tender hari ini"
"Saya belum siap untuk ketemuan karena saya masih sibuk kerja. tahun depan ya"


" Cewek disana wajahnya terlalu expresif makanya saya tidak jadi ngobrol dengannya . semua yang mendekatinya pasti akan dibuat ngilu dengan expresi sok cantiknya "
Dan jika  ada yang harus disalahkan, mereka menciptakan profil-profil semu yang tidak ada kaitannya dengan permasalahan mereka:
"Ini gara-gara selingkuhan saya  tiap hari masak sambal balado , makanya saya setiap pagi selalu ngantuk jika kerja . Maaf ya bos "
"Saya tidak punya cukup waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu baru di kantor ini Karena setiap saya pulang kerja selalu sibuk ngurus anak anak tetangga"
"Barusan ada berita bom bunuh diri di mall. Makanya saya gak sempat beli pulpen "
Disaat laki-laki terlalu sibuk dengan berbagai macam alasan , Disisi lain , peranan Pria adalah orang-orang yang mencari cara untuk mengambil tindakan, meskipun hambatan berada jelas di depan mereka. Pria mencari cara untuk bersandar ke sudut-sudut yang tidak dipikirkan laki-laki  dan mendorong batas-batas yang menjadi hambatan .
"kegagalan tender ini akan saya pelajari dan menjadi ilmu terpenting untuk diperbaiki kedepannya"

" Nampaknya aku selalu ngantuk pada pagi hari jika di kantor . Aku harus menciptakan aktivitas yang bervariasi untuk mencegah rasa kantuk ini"
Pria PAHAM bahwa jika mereka akan menciptakan kehidupan yang mereka inginkan, walaupun kendala yang terjadi kedepannya. Namun mereka punya kesiapan penuh untuk mengantisipasinya.




3.  laki-laki melakukan apa yang menurutnya mudah dan lancar . sementara Pria melakukan apa yang menurutnya gagah dan  benar.

laki-laki selalu mencari jalan keluar yang mudah.  laki-laki begitu malas untuk  kerja keras pada bidang tertentu yang akhirnya mereka mencari solusi dan upaya singkat yang berarti mereka bisa keluar dari pekerjaan keras dengan sedikit rasa sakit dan tenaga.
Maksud kerja keras ini mencakup hal hal : Ingin segalanya mudah tanpa banyak hambatan walaupun cara "mudah" ini memakan biaya. Baik itu dalam hal pekerjaan , sekolah , problem , dan hal hal yang bersangkut paut dengan kegiatan extra. Laki-laki selalu malas menyelesaikan permasalahan dengan cara yang tepat dan lama. Mereka ingin segalanya berjalan gampang.  .
Laki-laki ingin segala sesuatu apapun itu terselesaikan hanya dalam 5 menit. Laki-laki ingin solusi cepat yang akan memberikan mereka hasil instan tanpa perlu keluar  keringat yang kebanyakan orang bekerja seumur hidup untuk mencapai hal itu.
Disisi lain . Pria mencari solusi 'tepat', terlepas dari bagaimana sulitnya. Pria tidak ingin pergi dengan melakukan sesedikit mungkin , sesingkat mungkin dan tidak mendapatkan ilmu dari hal yang dijalankannya. Mereka ingin melakukan apa yang benar, walaupun butuh waktu tapi tetap ingin dijalankannya. Karena akan mendapat ilmu dan pengalaman dari sebuah "proses" itu sendiri.
Pria ingin menjunjung moral, jujur, solusi otentik yang memberi mereka hasil sepadan, jangka panjang yang nyata, dan setara dengan jumlah pekerjaan yang mereka lakukan untuk Ilmu yang didapat
Pria Paham bahwa setiap tindakan yang di ambil selalu mengandung  kontribusi untuk jenis dunia yang di tekuni untuk hidup dan lingkungannya sendiri .
Contoh kasus :
Ketika  bermimpi ingin menjadi pebisnis, laki laki akan membuat keputusan langsung , apakah dia berhak jadi pebisnis atau tidak. Biasanya laki laki akan melihat dari segi keuangan keluarganya. Jika keluarganya kaya , dia akan memakai uang keluarganya untuk sarana modal yang besar. Jika dia merasa miskin , dia akan langsung membuang impiannya  karena merasa pasti tidak mungkin jadi pebisnis.
Sementara pria ketika ingin berbisnis. Baik itu dia dari keluarga kaya ataupun tidak . Dia akan mempelajari terlebih dahulu jenis bisnis yang ditekuni . Semua perhitungan dan spekulasi yang benar -benar harus akurat. Tidak sampai disitu , dia akan belajar langsung dari orang yang berpengalaman. Jadi bukan langsung buka bisnis dengan modal besar. Tapi belajar terlebih dahulu dari modal kecil.
Karena PRIA paham , semua keberhasilan apapun yang ditekuni harus dari bawah dan butuh proses karena banyak sekali Pembelajaran gagah dan benar yang didapat selama proses yang dijalankan.

Pria Tidak seperti laki-laki yang berpikir singkat dan merasa semuanya akan mudah jika ada uang dan melupakan bahwa dibalik uang adalah "waktu" yang berperan sangat penting.
Sekali lagi , hayati semua rangkuman ini
sebelum anda fokus ke Cara Mendapatkan Pacar Cantik




4.  laki-laki menyalahkan orang lain atas kesalahan yang terjadi pada mereka. Pria bertanggung jawab atas kegagalan yang terjadi di hadapan mereka.


Laki-laki lebih fokus ke eksternal pada hal hal yang membuatnya gagal . Alih-alih melihat bagaimana mereka akhirnya menciptakan situasi yang tidak senonoh .Mereka mencoba untuk menghindari semua tanggung jawab dan mengubah fokus mereka ke arah luar untuk menemukan seseorang atau sesuatu agar dapat disalahkan.
"Anda seharusnya tidak memberi saya begitu banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Makanya lembar proposal saya menumpuk dan sekarang banyak proyek yang gagal karena fokus saya bercabang"
"Ini gagal gara gara saya tidak dipekasih kesempatan untuk berpikir 1 hari lagi "
Disisi lain , Pria lebih fokus internal pada kesalahan apa yang membuat mereka gagal. Mereka mengakui bahwa ada banyak elemen yang berbeda yang berkontribusi terhadap setiap hasil dan situasi apapun, tetapi juga sadar penuh bahwa menyalahkan siapa pun atau apa pun tidak akan pernah membantu mereka membangun kehidupan yang mereka inginkan .
"Hal ini gagal bukan karena hal ini diserahkan padanya. Besok besok saya akan lebih teliti menilai orang. Agar proyek ini saya serahkan pada orang yang lebih berkompeten "
Pria tahu bahwa mereka ada cara untuk menciptakan kehidupan yang mereka inginkan adalah dengan fokus pada apa yang mereka buat dan begitu menjaga fokus mereka di sana dan tiba tiba tidak sesuai keinginan dan terjadi kesalahan .Maka mereka belajar dari kesalahan .



5. laki-laki selalu berteriak tidak penting seperti : mereka tidak memiliki apa yang mereka inginkan itu karena dunia tidak adil. Sementara Pria bertindak , melakukan hal hal yang bisa dilakukan dan bukan fokus pada hal hal yang tidak bisa dilakukan.

 Laki-laki mengklaim bahwa hidup mereka terasa lebih sulit dan lebih  keras dibanding orang lain dan seolah dunia telah memperlakukannya secara berbeda . Laki-laki memposisikan dirinya sebagai korban dan semua kesalahan kesalahan yang terjadi pada dirinya bukan karena dirinya tapi karena orang orang disekitarnya.
"Aku tidak memiliki ayah yang kaya makanya aku selalu gagal dalam sekolah "
"wajahku tidak tampan makanya aku selalu jomblo akut"
Disisi lain , Pria hanya fokus pada apa yang mereka inginkan dan terus bergerak maju, terlepas dari bagaimana adil atau tidaknya dunia ini. Mereka Paham , semakin manusia menyalahkan keadaan , maka itulah yang didapat sepanjang hidupnya.  Selalu tentang keadaan , keadaan , dan keadaan.
Sekarang bagaimana dengan anda ? apakah anda sudah menjadi seorang pria , atau masih laki laki ?

.
.
Related Post : 
Next Post Previous Post
Related Post
cara mendapatkan pacar cantik